Juli 20, 2012

out of mind

Assalamualaikum..




Apa kabar untuk yang pacaran, yang longdistance, yang diselingkuhin sama pacarnya, yang lagi galau, yang lagi menangis, yang hubungannya lagi digantung, yang lagi ketawa terbahak bahak sampai lupa besok ada tugas kampus, yang lagi nyaman jomblo, dan yang lagi asik sama sahabatnya..oiya,,apakabar juga yang lagi HTS an..*eaaaaa
Hmm..sedikit nyontek sama kata-katanya Raditya Dika bahwa ada yang salah dengan system perpacaran yang terjadi di tanah air kita tercinta Indonesia..yang menurut saya sebagian penduduknya di huni sama remaja dan kalau bicara tentang remaja pasti selalu mengarah sama kata GALAU .


Saya juga biasa galau, tapi sekarang SAYA LEBIH GALAU lagiii..digalaukan dengan tugas-tugas kampus yang sudah seperti kasih ibu, tidak ada habis-habisnya 
Saya ingin membahas sedikit tentang relationship, jadi untuk yang pacaran bisa jadikan tulisanku sebagai referensi atas hubungan kalian..
Dalam membangun hubungan, sangat penting untuk menjadi peka..kenapa??? karena segila dan secuek apapun sifat kalian dalam membangun hubungan, pasti ujung ujungnya akan menjurus ke perasaan, nah perasaan ini harus dihadapi dengan sikap kepekaan, pandai pandai membaca dan merasa apa sebenarnya yang diinginkan dari pasangan kalian. Orang yang cueknya tinggi pun bisa menangis kalau perasaannya sakit.


Kalau ada pertengkaran dalam setiap hubungan itu wajar, asal jangan sampai berlarut-larut..sebaiknya selalu dikomunikasikan untuk mencari jalan keluarnya. Tapi kalau sudah berkali-kali bertengkar dalam masalah yang sama sebaiknya hubungan kalian di akhiri saja. Kenapa??? Karena kalau terlalu lama ada dalam situasi yang seperti itu, maka kalian semakin susah untuk melepaskan diri, yang ujung-ujungnya berdampak sama kehidupan sosial kalian. Kalian bisa saja jadi emosian sama orang tua, saudara, sahabat, teman, om, tante, kakek, nenek, sepupu, keponakan, temannya teman kalian, temannya pacar, apalagi sama si pacar, rasanya ingin di cekik kalau emosi sudah sampai di ubun-ubun, tapi jangan begitu,,kesian anak orang, Allah juga marah kalau kita menyakiti ciptaannya, tapi kalau terpaksa yaaa silahkan,,:P


Untuk cewek selalu memakai perasaannya untuk setiap masalah yang ada, perasaan itu kadang benar kadang juga salah. Sampai sekarang saya juga tidak tau bagaimana cara penanganan yang tepat untuk hal ini, masalahnya sangat complicated alias rumit.
Cewek selalu terkontaminasi sama hal-hal yang di luar jangkauaan cowok, entah cowoknya yang terlalu sibuk pake logika dibanding perasaan atau ceweknya yang terlalu sibuk pake perasaan dibandingkan logika. Nah, hal semacam ini yang bisa disebut system yang salah!!! Hahaha..pacaran juga harus bicara system, kalau tidak mau sakit hati jangan pacaran, saranku ;)







3 komentar:

  1. salam,
    kunjungan Ramadhan..

    BalasHapus
  2. wa'alaikumsalam, makasih adnan sudah berkunjung :)

    BalasHapus
  3. salam,
    saya ingin komentari postingan ini,
    kita sebagai Muslim hendaknya selalu memahami bahwa memang seorang yang berpacaran sebelum dihalalkan oleh orangtua dan lebih-lebih belum dihalalkan oleh sang pemilik mereka yang mutlak ALLAH sendiri maka sepantasnyalah menyadarinya bahwa seorang hamba itu bersikap bukan karena ingin dan maunya namun mau dari sang pemiliknya ALLAH yang tentunya segala aturan ALLAH itu yang terbaik, wassalam..

    BalasHapus