Desember 04, 2011

DIA maha adil, tidak perlu khawatir Bu...

assalamualaikum,,

alhamdulllah,,akhirnya saya sehat kembali setelah sakit selama 3 hari. terimakasih ya Rabb, saya masih bisa merasakan sakit. setidaknya saya sadar dengan diri yang lemah setelah berlama lama menyiksa badan dan fikiran, memaksa mereka untuk menemui hal hal yang keras di luar sana,,hahaha *lebay pemirsa*

oh baby,,baby,,it's a wild world katanya Mr.Big..

saya demam ditambah meriang ditambah sakit kepala di tambah bersin yang selalu gagal.
sepertinya saya sudah bisa jadi bintang iklan obat obat yang biasa saya lihat di TV. sakitku kali ini sangat sempurna, sangat sakit.

tapi saya ingin sekali makan nasi goreng, sumpah yah saya ingin sekali, tapi adeku lagi belajar karena minggu ini dia UAS, semoga nilai nilaimu bagus,,amin yaa Rabb..
fight adeku sayang :*
niatnya mau minta tolong sama dia, tapi ternyata sudah jam 11 malam.
finally, saya nekat buat pergi sendiri, mencari nasi goreng di kegelapan malam..hahaha..

pake baju kaos, sweater, dan jaket kulit bapakku sepertinya sudah ampuh untuk membungkus badankuyang meriang,,you know meriang kan??? keadaan dimana badan kamu mengalami ke-tidak-konsisten-an antara demam tapi dingin, actually kayak kulkan 'hot n cool' hahaha..skip dulu cerita tentang meriang..

alhamdulillah ketemu sama penjual nasi goreng..
saya tidak ingin lama lama di luar, makanya saya minta sasi gorengnya di bungkus saja.

persis di depan penjual nasi goreng ada ibu dengan dua gadis kecil.salah satu anak kecil sudah tidur, tidur di tempat yang sama sekali tidak layak "trotoar" mungkin lebih tepatnya tempat pejalan kaki, buan tempat tidur.

tapi berhubung perut sudah sangat kosong dan nafsu untuk menghabiskan nasi goreng tidak bisa diabaikan lagi, yang ada di fikiran saya hanya mau pulang, makan, dan tidur.

jujur, ada perasaan yang saya abaikan waktu mulai naik motor dan pergi.

sudah setengah jalan saya putar balik ke penjual nasi goreng yang tadi, dan ibu tadi masih ada.

saya mendekat dan ternyata ibu itu buta,
saya tidak tau mau mulai dari mana, tentunya saya menangis melihat ibu itu meraba raba nasi goreng yang sudah saya kasihkan untuk dia.
ya,,saya tidak apa apa kalau tidak makan nasi goreng yang tadi, ada yang lebih membutuhkan, karena setelah bicara bicara sama ibu itu, saya akhirnya tau kalau anak kecil yang tidur disebelahnya belum makan sama sekali.

tapi ada yang cukup mengerankan untuk saya, tangan ibu itu hangat sekali waktu meraba raba pipiku sambil berdoa.
padahal udaranya dingin karena hujan rintik rintik tapi tangannya tetap saja hangat.
terimakasih untuk do'anya bu..

lumayan lama duduk duduk sambil cerita cerita, katanya ibu itu menunggu anak laki lakinya yang belum pulang dari memulung sampah.
saya cukup lega mendengar kata 'pulang' setidaknya dia tidak benar benar tidur di trotoar sampai pagi.

oh iya bu, kamu ibu yang baik, menunggu anakmu pulang.
terimakasih untuk waktu, cerita cerita, dan do'amu..


semoga ALLAH selalu melindungimu, DIA maha adil, ibu jangan khawatir..

:)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar